WELCOME TO MY BLOG RAHAYU

WELCOME TO MY BLOG RAHAYU

Sabtu, 05 Maret 2011

Pembiayaan Usaha yang Berkembang

Masalah-Masalah dalam Pencarian Modal
Beberapa masalah yang sering ditemui dalam pencarian modal antara lain :
a.   Kurangnya ketajaman bisnis (misal : tidak jeli melihat peluang, tidak dapat mengadaptasi masalah dengan baik)
      Kurangnya pengalaman bisnis, pengalaman yang cukup bisa menjadikan peluang usaha yang baik.
c.   Harus dapat mengidentifikasi lebih dahulu kebutuhan modal (baik secara finansial maupun berupa mesin), modal yang cukup dan kebutuhan alat – alat sangat penting dalam menjalankan kegiatan usaha.
d.   Harus ada proyeksi laba dan proyeksi mengenai tingkat pengembalian investasi
e.   Harus ada identifikasi tujuan dari penggunaan modal usaha
Masalah yang berkaitan dengan kesulitan yang biasanya dihadapi wirausahawan antara lain :
1.      Kinerja atau konsep perusahaan yang meragukan
2.      Kegagalan perusahaan untuk menindaklanjuti
3.      Kurangnya pengalaman dan ketajaman bisnis
4.      Preferensi dari pemodal
5.      Kurangnya hubungan dengan sumber-sumber modal
Pembiayaan Bisnis
Harus dilakukan identifikasi usaha yang akan dijalankan melakukan identifikasi sumber pembiayaan yaitu
a.       Internal (modal perusahaan)
b.      Eksternal (investor, kredit bank)
Menetapkan prioritas bisnis
Tiga tahap pendanaan pengembangan bisnis :
•         Pendanaan tahap awal
•         Pendanaan ekspansi atau perkembangan
•         Pembiayaan akuisisi dan leveraged buyouts
Penentuan Hubungan Finansial Perusahaan
Lakukan identifikasi awal, berapa jumlah modal yang dibutuhkan
Harus ada perencanaan finansial :
a.       Perencanaan likuiditas (dipusatkan pada perencanaan aliran kas perusahaan)
b.      Perencanaan laba (proyeksi perolehan laba)
Ada beberapa cara untuk memproyeksikan kebutuhan kas :
a.       Proyeksi laporan laba/rugi 
      proyeksi laporan laba-rugi adalah suatu gambaran salah satu laporan keuangan dalam akuntansi yang menggambarkan apakah suatu perusahaan mengalami laba atau rugi dalam satu periode akuntansi. 
b.      Proyeksi laporan neraca
      proyeksi laporan neraca adalah salah satu laporan keuangan dalam akuntansi yang menunjukan keadaan keuangan secara sistematis dari suatu perusahaan pada saat tertentu dengan cara menyajikan daftar aktiva, utang dan modal pemilik perusahaan.
c.       Proyeksi arus kas 
      proyeksi arus kas menggambarkan adanya suatu penerimaan dalam aliran kas masuk perusahaan dari kegiatan perusahaan tersebut.
d.      Ringkasan tentang kebutuhan dan penggunaan kas

Analisa Pulang Pokok
Pengertian : merupakan suatu teknik untuk menentukan volume penjualan yang harus dicapai, agar tercapai posisi impas / pulang pokok (perusahaan tidak mendapat laba tapi juga tidak menderita rugi)
Analisa Pulang Pokok adalah proses menghasilkan informasi yang mengikhtisarkan berbagai tingkat keuntungan dan kerugian yang berkaitan dengan berbagai tingkat produksi
Unsur dasar analisa pulang pokok :
a.       Biaya tetap/ fixed cost
      Biaya tetap adalah biaya yang umumnya selalu konstan, bahkan di masa sulit. Biaya tetap tidak terpengaruh oleh perubahan-perubahan dalam aktivitas operasi sampai pada kondisi tertentu, kondisi dimana sesuai dengan kapasitas yang tersedia. 
b.      Biaya variable 
     Biaya variabel atau juga disebut variable cost adalah biaya yang umumnya berubah-rubah sesuai dengan volume bisnis. Makin besar volume penjualan anda, makin besar pula biaya yang harus anda keluarkan
c.       Biaya total
b       Pendapatan total
e.      Keuntungan
f.       Kerugian
g.     Titik pulang pokok
re    referensi :
       - google.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar